时间:2025-06-07 17:46:10 来源:网络整理 编辑:休闲
Jakarta, CNN Indonesia-- Anda tak akan menemukanpermen kapas warna-warni atau cotton candydi Puduche quickq加速器苹果版
Anda tak akan menemukanpermen kapas warna-warni atau cotton candydi Puducherry, sebuah kota di India.
Permen kapas berwarna-warni yang meleleh di mulut, favorit sebagian besar anak-anak, telah dilarang di Puducherry, India. Pemerintah negara bagian telah melarang camilan ikonik ini usai menemukan bahan beracun di dalam permen tersebut.
Gubernur Puducherry Tamilisai Soundararajan mengumumkan larangan tersebut baru-baru ini. Dalam postingan Instagramnya, dia mengimbau masyarakat untuk tidak membeli permen kapas untuk anak-anak, karena mengandung bahan kimia beracun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga :![]() |
"Sesuai Undang-Undang Standar Keamanan Pangan tahun 2006, persiapan, pengemasan, impor, penjualan dan penyajian makanan yang mengandung Rhodamin-B dalam upacara pernikahan dan acara publik lainnya merupakan pelanggaran yang dapat dihukum," kata menteri dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Economic Times dan India Today.
Pejabat departemen keamanan pangan telah diarahkan untuk meninjau masalah ini dan mengambil tindakan tegas terhadap para pelanggar.
Lihat Juga :![]() |
Rhodamin B adalah senyawa kimia yang larut dalam air yang bertindak sebagai pewarna.Dikenal karena warnanya yang merah jambu cerah, bahan kimia ini beracun bagi manusia dan dapat menyebabkan stres oksidatif pada sel dan jaringan jika tertelan.
Ini menjadi sangat berbahaya bila dicampur dengan produk makanan, yang seiring waktu dapat menyebabkan kanker dan tumor.
(chs)Direktur Bina Haji Siagakan Tim PKP3JH Untuk Jemaah Haji di Madinah dan Makkah2025-06-07 17:29
Creamer Pada Kopi, Apakah Benar Berbahaya untuk Kesehatan?2025-06-07 17:20
Regulasi Baru Polri Soal Jurnalis Asing, Dewan Pers Tak Dilibatkan: Bertentangan dengan UU Pers2025-06-07 16:41
5 Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar Bikin Awet Muda2025-06-07 16:30
4 Anggota Polri Pangkat Jenderal hingga Bhabin Terima Anugerah Bintang Bhayangkara Nararya2025-06-07 16:23
7 Minuman Ini Tingkatkan Mood dalam Sekejap, Kerja Jadi Semangat2025-06-07 16:21
7 Minuman Ini Tingkatkan Mood dalam Sekejap, Kerja Jadi Semangat2025-06-07 16:03
Awas, Nyeri Perut Bagian Ini Jadi Gejala Radang Usus Buntu2025-06-07 15:34
5 Keistimewaan 10 Hari Kedua Bulan Ramadhan, Diampuni Segala Dosa2025-06-07 15:22
Tiket Penerbangan Misterius dengan Destinasi Rahasia Ludes Terjual2025-06-07 15:18
Orang Tua Mario Dandy Menangis Saat Minta Maaf, Kuasa Hukum: Tak Sebanding yang Dialami David!2025-06-07 16:53
Mengukir Kenangan dari Atas Rel, Mudik dengan Kereta Panoramic2025-06-07 16:46
Usia Berapa Bulan Bayi Boleh Naik Pesawat?2025-06-07 16:46
THR CAIR! Saldo Dana Bansos Maret 2025 Tahap II Dipercepat Masuk Rekening, Cek Besarannya2025-06-07 16:38
Menparekraf: Wisata IKN Bakal Mencontoh Jakarta dan Solo2025-06-07 16:00
Mayapada Healthcare Perdalam Kemitraan dengan Apollo Hospitals India2025-06-07 15:44
Konsumsi Masyarakat Meningkat Saat Ramadan, Ekonom Soroti Peran THR2025-06-07 15:36
Menko IPK Tekankan Pentingnya Sinergi Antar Negara di Forum Boao 20252025-06-07 15:32
Kasus Kemnakertrans, KPK Gali Peran Anggota DPR2025-06-07 15:17
IHSG Anjlok, OJK Izinkan Perusahaan Buyback Saham Tanpa RUPS2025-06-07 15:05